tips/ cara mengatasi kegemukan

0

 Kegemukan merupakan masalah yang paling besar bagi kaum wanita, tapi bagi kaum pria juga bisa jadi masalah yang tidak bisa di elakan lagi. Karena dengan postur tubuh yang terlalu besar atau gemuk, kita tidak bisa 100% percaya diri terhadap lingkungan, atau pun teman di sekitar kita. Apalagi bagi para remaja, kegemukan merupakan masalah yang sangat serius.
Kapankah seseorang di anggap gemuk? Kegemukan ditandai dengan kelebihan lemak dalam tubuh yang terjadi karena kalori yang masuk lebih besar daripada kalori yang keluar. Untuk mengetahuinya, Anda dapat menggunakan Indeks Massa Tubuh(IMT) dimana berat badan (Kg) dibagi dengan tinggi badan (dalam meter kuadrat). IMT dikategorikan normal jika berada di antara 15,5 – 24,9 kg/m2 . IMT >25 kg/m2 kelebihan berat badan dan bila IMT>30 kg/m2 termasuk kegemukan.
Dengan meningkatnya nilai IMT, biasanya risiko penyakit penyerta kegemukan juga meningkat karena kegemukan dapat mendatangkan berbagai masalah kesehatan terutama penyakit jantung, darah tinggi, penyempitan pembuluh darah, diabetes, hiperkolesterol, dll.Dibandingkan denganpria risiko kegemukan pada kaum wanita biasanya lebih tinggi, hal ini disebabkan karena kemungkinan beberapa factor antara lain: kadar lemak dalam tubuh lebih tinggi terutama yang tertimbun di bagian dada dan bagian bawah tubuh, energi yang dibakar cenderung lebih sedikit karena massa otot wanita yang berfungsi sebagai ‘alat pembakar’ utama lebih kecil ketimbang pria, serta pengaruh hormonal dalam tiap fase reproduksi.
Mengatasi Kegemukan

Diet seimbang dan aktivitas fisik yang rutin disertai kemauan kuat serta dukungan dari orang-orang terdekat adalah kunci sukses menurunkan berat badan. Diet Rendah Kalori Seimbang dengan komposisi karbohidrat 60–70%, protein 10-15% dan lemak 20-30% dari total asupan kalori perhari adalah yang dianjurkan.
Lemak merupakan penghasil kalori terbesar per gramnya dibandingkan karbohidrat atau protein, karena itu hindari. Satu gram lemak mengandung 9 Kal, sementara 1 gram karbohidrat/protein mengandung 4 Kal. Bisa dibayangkan, berapa kalori yang Anda konsumsi dalam satu porsi makanan cepat saji (fastfood).
Tidak ada satu program diet yang bisa memberikan hasil dalam waktu singkat, semua memerlukan waktu dan kesabaran, karena kuncinya adalah mengubah perilaku diri kita sendiri, program penurunan berat badan merupakan integrasi tiga factor yaitu: diet, olahraga dan perubahan perilaku, tujuannya agar berat badan bisa stabil dalam jangka panjang bahkan kalau bisa seumur hidup.
Lakukan aktifitas fisik atau berolahraga karena selain dapat membantu menurunkan berat badan lebih cepat, tubuhpun akan lebih sehat dan bugar, karena kegemukan adalah suatu penyakit dan bukan masalah kosmetika belaka.